KODRAT
(Keluarga Olahraga Tarung Derajat)
KODRAT adalah singkatan dari Keluarga Olahraga Tarung Derajat. KODRAT merupakan organisasi yang mengelola cabang olahraga Tarung Derajat di Indonesia.
Ciri khas Tarung Derajat :
- Tarung Derajat adalah seni bela diri khas suku Sunda.
- Tarung Derajat memanfaatkan kemampuan otot, otak, dan nurani.
- Tarung Derajat menggunakan lima daya gerak moral, yaitu kekuatan, kecepatan, ketepatan, keberanian, dan keuletan.
Tarung Derajat memiliki semboyan : "Aku ramah bukan berarti takut, aku tunduk bukan berarti takluk".
Tarung Derajat diajarkan tanpa menggunakan pelindung tubuh saat berlatih.
Prestasi Tarung Derajat :
- Tarung Derajat telah dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) sejak tahun 2000.
- Tarung Derajat juga dipertandingkan di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) dan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS).
- Tarung Derajat telah diakui sebagai olahraga nasional dan menjadi anggota KONI sejak tahun 1997.
- Tarung Derajat juga digunakan sebagai latihan bela diri dasar oleh TNI Angkatan Darat dan Brigade Mobil Polri.
Tarung Derajat adalah seni bela diri berasal dari Indonesia yang diciptakan oleh Achmad Dradjat. Ia mengembangkan teknik melalui pengalamannya bertarung di jalanan pada tahun 1960-an di Bandung. Tarung Derajat secara resmi diakui sebagai olahraga nasional dan digunakan sebagai latihan bela diri dasar oleh TNI Angkatan Darat dan Brigade Mobil Polri.
Tarung Derajat diajarkan dengan motto "Aku Ramah Bukan Berarti Takut, Aku Tunduk Bukan Berarti Takluk", motto ini selalu dikumandangkan ketika sebelum berlatih dan setelah berlatih untuk meningkatkan semangat dan daya juang.
Semboyan Tarung Derajat.
Satu hal yang menarik adalah semboyan persaudaraan tarung derajat yang berbunyi, 'Aku ramah bukan berarti takut, aku tunduk bukan berarti takluk.' Ini merupakan sebuah semboyan yang kaya akan makna.
Arti lambang Tarung Derajat.
KODRAT di ketua oleh Bambang Soesatyo (Ketua MPR RI). Kepalan tangan warna kuning arah ke depan: Kepalan tangan adalah lambang gerakan-gerakan bela diri. Dua buah lingkaran bermakna bahwa gerakan-gerakan Tarung Derajat didasarkan pada kemampuan otot dan otak.
Berapa lama naik sabuk Tarung Derajat ?
Kegiatan tersebut, rutin diselenggarakan setelah ujian kenaikan sabuk atau tingkat yang berlangsung selama 4-6 bulan sekali.
Berapa jam untuk sabuk biru bjj ?
Mereka menggunakan "hook" mereka dengan sangat ahli dan membuat mereka kesulitan untuk melewatinya. Biasanya, sabuk biru akan membutuhkan sekitar 400+ jam waktu latihan dan sparring bebas untuk mencapai peringkat paling bergengsi ini. Dan sebagian besar waktu itu akan dihabiskan di punggung mereka.
Kepengurusan PB KODRAT
Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) untuk periode 2025-2029 adalah Bambang Soesatyo (Bamsoet). Bamsoet terpilih kembali dalam Musyawarah Nasional PB KODRAT di Padepokan Perguruan Tarung Derajat, Bandung.
Tarung Derajat adalah seni bela diri asli Indonesia yang dikreasi oleh Achmad Drajat, yang akrab disapa Aa Boxer. Tarung Derajat telah dipertandingkan secara nasional dan internasional.
Berikut ini adalah susunan pengurus AFTD :
- Presiden : Let Jend (Purn) Alfan Baharudin
- Wakil Presiden : MD Sohaimi Bin Mohamed Shah
- Wakil Presiden : Mai Ba Hung
- Sekretaris Jenderal : Badai Meganagara Dradjat
- Wakil Sekretaris Jenderal : Tb. Lukman Djayadikusumah
- Bendahara : Dara Mentari Dradjat
Motto Tarung Derajat adalah "Aku Ramah Bukan Berarti Takut, Aku Tunduk Bukan Berarti Takluk". Motto ini dikumandangkan sebelum dan setelah berlatih untuk meningkatkan semangat dan daya juang.
Artikel by POINT Consultant