Literasi Indonesia berada di posisi ke-74 dari 79 negara (UNESCO)
Menurut kamus online Merriam – Webster, Literasi ialah suatu kemampuan atau kualitas melek aksara di dalam diri seseorang dimana di dalamnya terdapat kemampuan membaca, menulis dan juga mengenali serta memahami ide-ide secara visual.
Menurut UNESCO “The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization”, Literasi ialah seperangkat keterampilan nyata, terutama keterampilan dalam membaca dan menulis yang terlepas dari konteks yang mana keterampilan itu diperoleh serta siapa yang memperolehnya.
Pada tahun 2019, PISA (Program for International Student Assessment), survei tiga tahun yang dilakukan oleh Organization for Economic Co-operation and Development (OECD), mengungkapkan bahwa Indonesia berada di posisi ke-74 dari 79 negara dalam hal keterampilan literasi siswa. Skor kompetensi membaca turun dari 397 pada tahun 2015 menjadi 371 pada tahun 2018.
Rangking Literasi Indonesia Naik 5 Peringkat
PISA atau Programme for International Student Assessment adalah studi internasional yang menilai kualitas sistem Pendidikan dengan mengukur hasil belajar yang esensial untuk berhasil di Abad ke-21. Sampel pada data PISA dipilih secara acak oleh OECD yang merupakan Organisasi Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi), dari seluruh wilayah termasuk daerah daerah tertinggal. Hasil PISA pada tahun 2022 ini terkait literasi membaca, menunjukkan peringkat Indonesia yang naik 5 posisi dibandingkan tahun 2018. Kendati demikian, score yang didapatkan menunjukkan penurunan dan Indonesia masih menduduki 11 peringkat terbawah dari 81 Negara yang didata.
Berdasarkan data PISA 2022 tersebut, maka demi kemajuan putra putri Indonesia kita harus segera membenahi dan meningkatkan usaha terkait kemampuan literasi anak. Kipin, sebuah Perusahaan teknologi yang bergerak di bidang Pendidikan, berkomitmen membantu pemerintah dalam upaya peningkatan kemampuan literasi anak. Salah satu fokus Kipin adalah menyediakan konten Pendidikan berdasarkan kebutuhan anak atau siswa di Indonesia, yang mana kemampuan literasi anak juga menjadi perhatian.
Konten Pendidikan digital menjadi pilihan yang ideal untuk bisa menjangkau semua anak di seluruh Indonesia secara efektif. Jarang disadari bahwa nilai praktis dan ekonomis yang rendah dari buku cetak sedikit banyak menghambat perkembangan kemampuan literasi anak Indonesia secara keseluruhan. Dengan sistem digital, maka tidak ada biaya cetak dan pendistribusian buku fisik, sehingga memungkinkan semua anak dari berbagai kalangan bisa menikmati dengan leluasa, sebanyak-banyaknya konten, tanpa memikirkan biaya.
Kipin hadirkan konten pendidikan dari berbagai jenis yang diantaranya dapat merangsang serta meningkatkan kemampuan berbahasa dan literasi sejak muda. Membaca merupakan salah satu kemampuan berbahasa. Dengan mambaca maka seseorang memperoleh ragam informasi, keterampilan berpikir, pengetahuan, dan pengalaman. Beberapa jenis konten yang bisa dimanfaatkan diantaranya Buku Berjenjang, Literasi Numerasi, serta Bacaan Komik Literasi Pendidikan yang bisa dengan mudah ditemukan pada aplikasi Kipin School 4.0.
A. Melalui Buku Berjenjang Digital
Kipin telah memproduksi puluhan buku berjenjang secara orisinil sebagai sumber pembelajaran membaca dengan peningkatan kata, struktur dan jumlah kalimat, serta kompleksitas cerita untuk menyesuaikan tiap tahapan perkembangan anak!
B. Melalui Bacaan berupa Komik Literasi Pendidikan
Ratusan komik literasi sebagai media pembelajaran yang mendidik dan menyenangkan, sehingga merangsang minat baca anak! Tidak hanya ilmu pengetahuan, namun pelajaran budaya, moral dan budi pekerti bisa didapatkan anak. Ilmu didalamnya tersampaikan dan diterima dengan baik karena suka cita dan kemauan diri dari anak.
C. Melalui Buku Literasi Numerasi
Literasi Dasar – NUMERASI menjadi salah satu poin literasi penting untuk mendukung kemampuan anak memahami angka, pengolahan angka dan simbol, dan mengaplikasikannya dalam permasalahan sehari-hari.
Didukung dengan teknologi Anotasi pada Kipin yang memungkinkan pengguna mencoret-coret, menandai dan melakukan banyak aktivitas lainnya pada buku digital mereka. Kegiatan literasi menjadi lebih beragam dan tidak membosankan karena motorik anak juga terlatih.
Pemanfaatan teknologi yang tepat ini memudahkan keperluan manusia, tepatnya Pendidikan. Ratusan konten bacaan diatas bisa dinikmati anak sepuasnya tanpa batas, tanpa mempertimbangkan biaya. Cukup dengan menginstall aplikasi Kipin School 4.0 pada Android, Windows, atau iOS yang dimiliki, anak bahkan tetap dapat mengakses konten-konten didalamnya tanpa akses internet. Fitur Download and Go pada aplikasi tersebut memungkinkan anak mengakses dan mengoperasikannya tanpa butuh internet.
By, POINT Consultant